PENDAHULUAN:
ü Okulasi Hijau (Green Budding) tanaman
karet, dilaksanakan untuk mempercepat memperoleh bahan tanaman di lapangan.
ü Dengan cepatnya diperoleh bahan
tanaman, berarti cepatnya pula dapat dilaksanakan pertanaman di lapangan.
Disamping itu biaya pengadaan bibit dapat diturunkan/tertekan dari pada
pengadaan bibit dengan cara convensionil.
ü Selanjutnya akan diperoleh waktu yg
banyak/panjang suatu persemaian dapat di okulasi mula-mula dengan okulasi hijau
pada umur batang bawah 3 – 8 bulan selanjutnya setelah batang bawah berumur 9
bulan dilakukan okulasi convensionil (Brown Budding).
PERSIAPAN BATANG BAWAH DAN MEDIA PERTUMBUHANNYA:
ü Syarat utama batang bawah adalah
sehat, tidak terserang hama/penyakit dalam arti yang luas.
ü Batang bawah bisa dinilai tidak sehat
bila lapangan bawah ( tempat tumbuhnya bibit) mendapat saingan zat-zat makanan
dengan rumput yang berat sekali
ü Umur batang bawah 3-8 bulan dengan
besar batang minimum sebesar pensil.
ü Batang bawah sehabis di pupuk 1/2 - 1
bulan, baru di laksanakan okulasi.
PEMBUATAN
DAN PENGAMBILAN ENTRYS:
ü Pembuatan entrys/Frame dengan maksud
untuk memperoleh mata sebanyak mungkin. Yang diambil mata perisai;
1.
mata
pada daun rudimenter (3 - 5 bh).
2.
mata
pada ketiak daun 10 harj sebelum dipergunakan tangkai daun dipotong ) untuk
mempercepat tangkai daun gugur.
ü Umur entrys (5-8 minggu) daun sudah
berwarna hijau, lemas dan berkembang penuh pada payung pertama.
ü Pada entrys yang baik, inilah kunci
keberhasilan pelaksanaan Green Budding. Mata entrys hijau yang dipergunakan,
umurnya 5-8 minggu. Mata entrys yang terletak pada payung ke 10 yang berwarna
hijau, umurnya tidak selalu sama 5-8 minggu. Jelas pada patung pertamalah yang
entrys berumur 5-8 minggu dan jika sudah/ akan membentuk payung kedua tidak
dapat lagi digunakan entrys walaupun yang dipakai mata-mata yang ada paying
pertama.
ü Oleh sebab itulah pembuatan Entrys
diutamakan untuk Gree Budding agar memperoleh umur Entrys yang diperlukan, juga
mungkin ada hubungannya dengan daya lekat dan tumbuh dari mata Entrys yang diperoleh.
Karena terbatasnya mata Entrys yang diperoleh (mata rudimenter) maka sepuluh
hari sebelum diambil batang Entrys-nya tangkai-tangkai daun dipotong agar
mempercepat tangkai daun yang gugur, sehingga diperoleh mata ketiak daun yang
dapat dipergunakan sebagai mata Entrys.
PEMBUATAN OKULASI:
ü Paling utama diperhatikan pelaksanaan
Green Budding harus lebih cepat dilakukan dari Okulasi Brown Budding sebabnya,
antara lain; lendirnya entrys lebih sedikit dari mata entrys Brown Budding.
ü Disamping itu pekerjaan okulasi pada
umumnya harus bersih dan teliti.
Entrys disimpan dalam ember plastik yang berisi air ± 2,5 cm.
Entrys disimpan dalam ember plastik yang berisi air ± 2,5 cm.
Caranya tidak berbeda dengan cara okulasi Brown Budding sbb.
:
o
Batang
bawah yang akan diokulasi dibersihkan dari tanah dan kotoran yang menempel
dibatang dengan lap.
o
Batang
bawah 5 cm. diatas lebar akar disayat dibuat jendela ( membuka dari atas
kebawah) dengan ukuran panjang 5 cm, lebar0,7 cm.
o
Mengambil
mata ukuran panjang 3-4 cm, lebar 0,4 - 0,7 cm, cambium mata maupun batang
bawah jangan terpegang dan kotor.
o
Jendela
pada batang bawah dibuka yang sebelumnya disayat lebih dahulu agar getahnya dapat
keluar dari bekas sayatan dan. dibersihkan.
o
Mata
tempelan diletakkan/dimasukkan ke-dalam jendela yang telah dibuka, sesuai
dengan keadaan mata (tidak terbalik).
o
Pembalutan
dengan pita plastik atau tali gedebok pisang mulai dari atas kebawah, kemudian
naik keatas lagi, lalu diikat pada bagian atas,
o
Setelah
20 hari diperiksa, okulasi jadi dipotong batang bawahnya 7 - 10 cm. diatas mata
tempelan.
PENANAMAN DILAPANGAN (Transplanting).
Untuk penanaman di lapangan yang berasal dari okulasi hijau dipersemaian
ditempuh macam – macam cara:
o
Dianjurkan
secara Stump tinggi okulasi umur2 tahun tinggi 3 meter.
o
Okulasi
yang telah membengkak dipindahkan kekeranjang secara putaran setelah tumbuh 2-3
payung berkembang penuh ditanam dilapangan.
o
Jika
keadaan terpaksa Stump mata tidur atau Stump mata yang hampir membengkak dengan
akar yang diusahakan banyak yang utuh dipindahkan kelapangan . Stump yang sudah
dicabut jangan terlalu lama tidak ditanam, dan diletakkan ditempat yang teduh. Kalau
ada hal-hal yang kurang jelas mintalah keterangan pada Penyuluh Pertanian yang terdekat.
No comments:
Post a Comment